Yogyakarta adalah salah satu wilayah di Indonesia yang sangat kental dengan nilai budaya dan eksotis. Tidak hanya memiliki banyak wisata alam saja, ada pula makanan khas Jogja yang harus Anda coba ketika berkunjung ke kota ini.
Anda dan keluarga yang berencana liburan ke Jogja, ada baiknya untuk mengetahui daftar kuliner nya berikut ini. Jangan sampai Anda melewatkan berwisata kuliner di Jogja, ya!
Rekomendasi Wisata Kuliner di Jogja
Bagi Anda yang belum pernah berwisata kuliner di Jogja. Tidak perlu cemas karena kami akan merekomendasikan makan hits di Jogja yang bisa Anda datangi dengan keluarga.
-
Sambal goreng krecek
Makanan khas Jogja yang bisa Anda cicipi yakni sambal goreng krecek. Makanan ini bercitarasa pedas dan kerap kali dijadikan sebagai makanan pendamping gudeg. Sambal goreng krecek terbuat dari kulit sapi yang lembut. Tetapi, sekarang ini kebanyakan orang membuat krecek memakai kerupuk kulit atau rambak yang siap pakai.
Cara membuatnya pun sangat mudah. Kerupuk rambak dimasak bersama santan, kentang dan kacang kedelai goreng. Lalu, dicampurkan dengan berbagai rempah dan cabai merah yang sangat banyak. Sebab kerupuk kulit menyerap santan, membuat kerupuk lembab.
Krecek mempunyai tekstur yang lembut dengan rasa yang pedas. Makanan ini pun bisa ditambahkan dengan hati sapi atau tahu bacem.
-
Sate klatak
Sate klatak merupakan sate domba atau kambing yang unik, kuliner yang satu ini berasal dari Pleret, Kab. Bantul di Yogyakarta. Nama klatak sendiri diambil dari cara memasaknya dengan api terbuka.
Tentunya sate ini tidak sama seperti sate pada umumnya, sebab bumbu utamanya hanya merica dan garam. Tidak hanya itu, tusuk sate yang dipakai terbuat dari besi, tidak sama seperti sate lainnya yang memakai tusuk sate bambu.
Tusuk sate ini berguna menjadi penghantar panas dan membantu daging matang merata dari dalam. Biasanya makanan ini cocok disantap dengan nasi panas dan gulai kambing.
-
Oseng mercon
Meskipun makanan khas Jogja terkenal dengan rasa yang manis. Namun masih ada banyak hidangan lain yang super pedas dari kota istimewa ini, salah satunya adalah oseng mercon.
Bagi Anda yang senang dengan makanan pedas, wajib untuk mencicipi kuliner ini ketika datang ke Yogyakarta. Biasanya makanan ini terbuat dari tetelan daging yang dicampur dengan kikil dan jeroan sapi. Lalu, dihidangkan dengan bumbu yang pedas.
Sesuai seperti namanya, rasa pedas yang dihadirkan sangat menyengat dan panas sehingga mirip seperti Anda terkena mercon. Anda bisa mencoba Oseng Mercon Bu Narti yang sudah ada sejak tahun 1977.
-
Bakpia pathok
Tentunya Anda tidak asing dengan makanan khas Jogja yang satu ini, yakni bakpia pathok. Makanan ini menjadi oleh-oleh wajib ketika Anda berkunjung ke Yogyakarta. Bakpia pathok merupakan makanan yang mirip seperti roti yang mempunyai rasa manis.
Umumnya, isi dari kue ini dipengaruhi dengan budaya China yakni keju, coklat dan kacang hijau. Makanan campuran budaya China dan Indonesia ini diberinama Pathok sesuai dari daerah asalnya yakni wilayah Pathok di pinggir kota Jogja.
Makanan yang satu ini mirip seperti pia, namun ukurannya lebih kecil. Bakpia dijual dalam kotak-kotak kecil dan bisa Anda temukan di semua toko oleh-oleh di Jogja.
-
Tiwul
Tiwul adalah makanan khas Jogja yang kerap kali dijadikan pengganti beras oleh masyarakat Gunungkidul, Pacitan, Wonogiri dan sekitarnya. Bahkan, saat masa penjajahan Jepang, masyarakat Indonesia pun mengkonsumsi tiwul menjadi makanan pokok.
Hidangan yang dibuat dari gaplek ini adalah salah satu makanan sehat sebab mempunyai kalori yang sangat rendah. Tidak hanya itu, tiwul pun dianggap bisa mencegah penyakit maag dan mengatasi kelaparan.
Di wilayah lain, seperti Kebumen, Cilacap, dan Banyumas pun mempunyai menu makanan yang sama. Hanya berbeda pada proses pembuatannya saja dan biasa dikenal sebagai oyek.
-
Kue kipo
Saat Anda berkunjung ke Kotagede, Anda wajib untuk mencoba kue kipo. Makanan ini banyak ditemukan ketika bulan Ramadhan di Pasar Masjid Jogokariyan. Kue kipo dibuat dari tepung ketan yang isinya parutan kelapa dengan gula merah. Warna hijau dari makanan ini diperoleh dari perasan daun suji.
Rasa dari kue kipo ini manis dan sangat legit. Sebab ukurannya yang kecil, Anda dapat memakannya hanya dengan sekali gigit saja. Cara memasak kue kipo tidak sama seperti kue tradisional Jawa, yakni dipanggang.
Sebelum dipanggang, adonan kue dibentuk lebih dulu dan dialaskan daun pisang supaya tidak lengket. Apabila memakai bahan alami, kue kipo hanya bisa bertahan selama satu malam saja.
Sesudah Anda mengetahui semua rekomendasi makanan khas Jogja, maka makanan apa yang ingin Anda coba lebih dulu? Pastikan Anda mencoba semua nya karena makanan tersebut sangat lezat.